Sabtu, 11 Juli 2009

Prespektif Pantai

Dalam perjalalan menempuh 230km dengan pemandangan yang sangat menakjubkan ribuan hektar kebun jagung, tebu, dan sayur mayuran langit begitu biru dan cerah haripun berpesta dengan sinar matahari. Namun hari itu terasa sangat menyengat dan membosankan sehingga aku tergerak untuk menuju kepantai yang dalam perjalanan baunya terus menggoda.
Di seper-empat perjalanan aku suadah tidak dapat menahan diri untuk menuju pantai di keburuhan purworejo tepatnya. Dalam prespektif mataku ketika melihat keutara terapit oleh pegunungan sindoro-sumbing, terdapat muara sungai dengan air yang jernih menambah eloknya gairah akan pantai. Melewati jembatan yang terbuat kayu menambah variasi perjalananku yang tadinya hanya melewati jembatan-jembatan beton.
Akhirnya sampailah aku dibibir pantai yang lumayan ramai. Aku duduk di pasir yang basah beberapa pasangan dan anak-anak sedang bermain didekatku sehingga aku mencari tempat lain setelah perasaanku mulai terganggu ketika aku membaca novel mereka selalu lewat didepanku. Akhirnya aku menemukan tempat yang lebih dekat lagi dengan laut dan kusulut rokokku.
Menuju lamunan dan kahayalan aku melalui tiap menitnya pertama aku mengkhayalan bagaimana membuat sebuah lagu dengan ritme ombak tersebut, mungkin dengan music techno dan suara falsetto yang ekstrim seperti band kegemaranku siguros. Akhirnya aku tergoda sedikit membasahi kakiku ingin aku menari-nari trance di tepian pantai tapi aku aku terlalu malu untuk melakukanya.
Akhirnya sedikit aku melantunkan sven englar sedikit saja (coba kalu sepi) kemudian aku duduk dan memandang kelaut lagi hal tersebut membuatku sadar bahwa dalam prespekti mata di pantai ( walaupun itu ilusi optic) bahwa ada tiga unsur yang berbeda bertemu di pantai. Pertama adalah pertemuan langit dan laut hal ini bisa kita lihat bahwa langit yang begitu tinggi dengan materi yang lembut bisa bertemu dengan kedalaman laut yang materinya lebih kasar garis tipis terlihat memisahkan antara langit dan laut. Langit makin jauh kelihatan semakin melandai dan menyentuh laut.
Pertemuan kedua terjadi antara laut yang dalam dan materinya lebih kasar dari langit bertemu dengan tanah yang materinya lebih kasar dari laut dan dalam kedalaman laut dan ketinggian langit tanah berada di tengahnya. Hal tersebut semakin menunjukan bahwa karena cinta akan hidup perbedaan bukanlah halangan bagi langit bertemu dengan laut, bagi laut bertemu dengan tanah.
Namun demikian lautlah yang menyambungkan keduanya langit dan tanah. Lautlah sang cinta tersebut lautlah yang bisa menerima kedua unsur itu menjadi satu kesatuan. Maka manusia yang terbaik adalah manusia yang bisa menjadi laut. Memeluk tanah dengan ombaknya dan menghimpun awan untuk laut. Lautlah yang menerima angin dari langit dan memberi hujan kepada tanah. Kemudian tanah membalasnya dengan lumpur dan pasir namun langit tidak pernah mengeluh.
Teringat suku bajau yang bermukim diatas laut mungkin mereka tidak mau berpisah dalam pertemuan cinta dunia ini……………..
Mungkin laut itu seorang ibu……………..
Purwogondo,12 juli 2009

Rabu, 01 Juli 2009

Siapakah Penduduk Mohenjo Daro Harapa ?

--------------------------------------------------------------------------------

Mohenjo daro dan harapa masih jadi misteri perdaban yang sangat modern dengan saluran airnya yang canggih gedung2 rakayat saja rata-rata berlantai tiga KOTA TERSEBUT DIperkirakan berdiri mulai 7000 tahun yang lalu. tiba-tiba hilang secara misterius 3750 tahun yang lalu...
letak peradaban ini disungai indus, sekarang adalah wilayah punjabi daerah india dan pakistan.
ada beberapa spekulasi atas menurunnya peradaban mohenjo daro n harapa (MnH)
diantaranya gempa bumi dasyat kemudian serangan bangsa arya, spekulasi paling dasyat adalah mereka diledakan oleh bom nulklir purba ???
mereka pada diperkirakan memiliki dewa sywa, namun hal ini juga masih meragukan apakah dibangun oleh arya atau bangsa MNH.
mysteri ini belum juga dipecahkan karena tidak bisa dibacanya tulisan bangsa MnD ini, yang jelas hurufnya bukan huruf vedic ( huruf bangsa arya ), kalo dilihat, seperti simbol-simbol gambar.
soal kontak perdagangan diperkirakan mereka bersentuhan juga dengan bangsa mesopotamia(sabit subur euprat dan tigris). karena ditemukanya perhiasan-perhiasan dari peradaban tersebut.
Awal abad ke-20, arkeolog Inggris Marshell mengekskavasi kota kuno Mohenjondaro dan Hara. Hasilnya tingkat kesibukan dan keramaian kedua kota tersebut membuat Marshell terkejut. Ini adalah bekas ibukota dua negara merdeka pada jaman peradaban sungai India antara tahun 2350-1750 sebelum masehi, penelitian lebih lanjut menghasilkan perhitungan, dua kota masing-masing terdapat sekitar 30 hingga 40 ribu penduduk, lebih banyak dibanding penduduk kota London yang paling besar pada abad pertengahan.


Kota dibagi 2 bagian yaitu kota pemerintahan dan kota administratif. Kota administratif adalah daerah pemukiman, tempat tinggal yang padat dan jalan raya yang silang menyilang, kedua sisi jalan banyak sekali toko serta pembuatan barang-barang tembikar. Kota pemerintahan adalah wilayah istana kerajaan. Fondasi bangunan yang luas membuat jarak terhadap penduduk, pagar tembok yang tinggi besar disekeliling dan menara gedung mencerminkan kewibawaan Raja. Sistim saluran air bawah tanah yang sempurna dengan menggunakan bata membuat kehidupan kota manusia sudah berubah menjadi nyata.

Puing-puing menunjukkan Harappa merupakan sebuah kota yang mempunyai rancangan bangunan disekeliling ruang lingkup tertentu, kurang lebih menggunakan bahan yang sama, segalanya sangat teratur, bahwa pada tahun 3000 sebelum masehi, orang-orang membangun kota dengan skala yang sedemikian, memperlihatkan tingginya peradaban mereka.(http://gusmang.blogspot.com/2009_02_01_archive.html)

pertanyaan yang paling mendasara suku bansga apakah mohenjo daro harapa, beberapa spekulasi mereka itu bangsa dravida, memang sekarang bangsa dravida yang hitam pekat. adapula mereka juga ras kaukasia seperti halnya arya sekarang ini ????

spekulasiku.....

btw aku agak, berspekulasi bahwa penduduknya bs saja adalah ras polynesia (malayo-polynesia( ma negara di S mekong, indo,malaysia n sebagian filipina indian amerika,madagaskar),micronesia(ocenia),melanesia(n egrito taiwan, jepang,filipina n papua), ) walaupun versi mainstreamnya penduduk polynesia berasal dari formosa( taiwan), tetapi eksodus pelayaran besar-besaran kira2 sama dengan runtuhnya mohenjo daro harapa 4000 tahun sampai 2000 tahun.
ada hal lain yg memeperkuat asumsi saya adalah bansga dravida yg berkulit hitam pekat dalam versi lisanya mereka itu mengaku berasal dari serendib( swarnadwipa atau sumtra). hal ini menguatkan bahwa persebaran dravida adalah di wilayah malayo-polynesia bukan tidak mungkin setealah kehancuran MND mereka mencari suaka di tempat leluhurnya.. ( maaf asumsi gan)
soal tulisan ini yg gak nyambung, harusnya ada tulisan yg menjadi turunan dari tulisan purba MND, seperti champollion penerjemah bahasa dan tulisan dari mesir kuno karena ada batu rosseta yang menerjemahkan ke bahasa semit kalo hak salah...

dari berbagai sumber..

Rabu, 17 Juni 2009

Kala Tida

Tidak ada lagi panutan" sebuah tulisan keputusasaan dari ronggo warsito dalam serat kala tida 1873, mungkin inilah kata-kata yang tepat menggambarkan era ini. negara tanpa compasion. tidak ada santiago sancristan yang mewujudkan mimpinya atau sang musafir yang begitu hanif. di satu sisi yang benar seperti rafael without hand. di sisi lain kerajaan setan mempunyai tangan kuan im yang seribu....

jiwa-jiwa mulai seperti casava javanicus yang hanya merambat pada pohon lain. dan yang menyedihkan kata hati nurani dijajah menjadi satu institusi politik .
ketika waktu begitu melambat seakan kita kembali ke zaman barbarianisme. sang kuatlah sang kebenaran. bukan berarti kebenaran tidak harus kuat dengan kuatlah kebenaran itu akan punya makna bukan sebagai dominasi atau lampu senter yang menyilaukan mata tetapi sebagai lentera yang menyinari tetapi tidak menyilaukan....


ooo.. champollion... ooo.. champolion nampaknya engkau harus kembali hidup untuk menerjemahkan kembali arah dan karakter bangsa besar ini..

Jumat, 20 Februari 2009

Senjakala Dunia Kehidupan


Dikala senja kulihat langit seperti biasanya seperti hari kemarin, kemarinya lagi atau kemarinya lagi. Dengan satu bungkus rokok dan segelas kopi kulewati senja ini dengan tanda semburat merah dan burung-burung yang seperti mengejek dengan huruf V nya dia telah memperoleh Vida sedangkan aku berpikir formasi hidupku bukan V tetapi F untuk Fall In Behind.

Kemudian aku berpikir tentang kehidupanku apa yang kuperrbuat dalam dua hari atau motif-motif perbuatanku. Setelah kurampungkan buku kritik rasio fungsionaris habermas yang begitu menguncang aku makin lama makin bersedih dengan landasan-landasan perbuatanku selama ini;Kesadaran palsu,sensualismeku dan hilangnya dunia kehidupanku yang tertindas oleh kaca-kaca sekitarku dan sikap afirmatif yang didukung oleh sifat masokis yang kronis yang kadang dibarengi juga dengan sikap sadistisku.

Mungkin aku meniru judul buku senjakala para dewanya Nietze yang belum pernah aku baca; judul itu aku bayangkan isinya sebagai matinya dewa-dewa mistris orang abad pertengan yang dilandasi oleh rasa berdosa dan rasa takut; digantikan satu dewa modernitas positivisme. Institusi gereja sebagi satu-satunya kebanaran diganti dengan uang yang dapat diukur dan kekuasaan dengan legitimasi palsu sebagai perisai.

Aku dahulu mencoba lari dari Tuhan tetapi ternyata aku juga lari dari sistem kehidupan. Kuganti Tuhan dengan media uang dan kekuasaan sebagi fetis. Sebenarnya hal ini juga tidak dengan sepenuh hati aku selalu berada dalam keraguan dalam hal ini tetapi dengan sikap afirmatif terhadap penetrasi dari luar dan sekaligus sado-masokisku aku memalingkan muka dari dunia kehidupan.

Ternyata dengan dukungan lingkungan sifat sado-masokisku semakin menjadi; dunia kehidupanku hilang dan aku hidup tanpa makna. Lembaran-lembaran kosong kehidupan kuisi dengan kepalsuan. Agenda-agenda melawan mesin dalam alam bawah sadarku kadang juga muncul yang membuatku merasa tidak memijakan kaki diatas tanah aku melayang dalam ruang hampa dan mengigil dalam kesepian.

Tapi aku kemudian berusaha membunuhnya dengan begitu mudahnya karena tubuhku sudah sangat terlatih untuk menjadi sado-masokis. Rasa sayang orang-orang disekitarku kadang begitu menyiksa,.kadang juga aku melihat orang yang sangat kuat berpijak sebagai mesin dan memata-mataiku juga begitu menyiksa. Seakan dia tahu segalanya dengan mantap berpegang pada tongkat kepalsuan dengan pandangan wajah memuakan dan obrolan-obrolan mengenai dirinya yang penuh dengan kepalsuan dan fetisisme egosentris juga sungguh memuakan dan memalukan.

Aku juga sungguh lebih jauh melangkah dari dunia kehidupan tetapi melihat orang yang mantap dengan media uang dan kekuasaan sebagai bagian kehidupan aku sungguh jijik dan muak. Aku tahu mungkin kepribadianku yang terpecah ini karena aku terlalu lama menjauh dari dunia kehidupan. Aku tidak sanggup berada dibawah tatapan senyuman yang menertawakanku merasa selalu menang setiap hari ???. aku yakin ini bukan cemburu tetapi kemuakan !!!!

Tetapi hal ini menambah sesak kehidupan yang sudah begitu terjepit dalam penyelaman makna yang terganggu oleh sifat sado-masokisku. Didetik ini juga aku masih menyimpan seribu kepalsuan dalam dada. Yang semakin menyiksa mengerogoti tubuh dunia kehidupan seperti belatung.

Aku juga kadang merasa tidak pernah bermaksud menyelamatkan orang dari mesin tetapi aku ingin melukai egosnetrisnya saja tetapi aku sungguh tidak memanipulasi omonganku aku hanya mengatakan apa yang dihatiku; hal ini bahkan sebenarnya konstruktif kalau saja mendengarkan bukankah akan lebih baik melihat hidup dari berbagai sisi. Tatapan kebencianlah yang aku terima tetapi itu adalah setimpal dengan caranya memata-matai seperti mesin penyedot debu patologi masyrakat dan aku kadang senang melihat wajahnya yng sebenarnya.

Aku memang harus berdamai dengan dunia kehidupanku yang sudah semakin berada dimasa senja dalam masa studiku tetapi sebenarnya ini adalah tengah hari yang panas dalam dunia kehidupan sehingga aku masih bisa mengisi lembar-lembar memoriku dengan hal yang berharga. Aku akan mencoba memalingkan muka dari mesin dan merangkul kembali dunia kehidupanku yang hangat dan penuh cinta kasih. Hanya satu hal yang perlu akau lakukan yakni dengan kesadaranaku aku harus berusaha mencintai diriku sendiri walaupun dimulai dengan tangan yang gemetar dan dingin.

Biarlah selama tiga tahun hidupku menjadi lelucon bagi dunia kehidupan

Fist in the air, In the land of hipocrisy

Fist in the air, In the land of hipocrisy

Fist in the air, In the land of hipocrisy

Wake’ UUUP!!!!!!!!!!!!!

Wake’ UUUP!!!!!!!!!!!!!

Wake’ UUUP!!!!!!!!!!!!!

N:B :Aku harap Tiap Orang Mencintai dunia kehidupan sehingga senjakala ini tidak berubah menajdi gelap gulita malam dunia kehidupan.; aku yakin tiap nafas kehidupan adalah penahan tetesan pasir waktu menuju kematian jiwa dunia.

8 februari 2008 di jogja, dalam suhu udara yang lumayan panas di musim hujan

Selasa, 27 Januari 2009

Gagak Hitam


Dalam pelayaranku setelah hampir habis kubelanjakan semua hartaku, aku menemukan sebuah pintu dengan lubang kecil dihadapanku, Apakah ini dunia Hakiki yang selama ini kucari Yang didalamnya adalah Dia yang abadi.Maka aku memutuskan untuk mengintipnnya Kutinggalkan kapal layarku Semua muatan yang berisi domba-domba rampasan Aku putuskan untuk mengintipnya Alangkah indahnya ternyata dibalik pintu itu ada surga Dunia hakiki yang telah ditingalkan moyangku Adam.

Bertahun-tahun aku mengintip dari dalam lubang pintu kecil ini atapi sungguh menjengkelkan ketukan langkah orang-orang berlalulalang menganguguku. Aku sedang mengintip dunia sempurna; yang tetap dan abadi. Maka aku putuskan untuk menhujamkan pisauku ke tiap orang yang berlalu-lalang. Ah ternyata tiada habisnya orang ini berlalu-lalang.;aku putuskan menulikan pendengaranku dengan timah panas.. Akhirnya aku dapat melihat dengan perspektifku yang sempurna dunia tak berbanding ini dunia tanpa cacatku.

Dalam pengintipanku yang sempurna tiada banding. Aku mencium bau busuk yang semakin menusuk aku merasa sangat jengkel dengan hal ini maka kuputuskan menuangkan timah ke panas juga ke penciumanku.

Akhirnya senpurna juga penglihatan akan dunia abadi ini tak kusiakan segala bentuk penyiksaan sebelumnya. Sampai suatu saat dalam lubang pintu itu dunia menjadi gelap gulita pekat seperti ceruk tanpa lampu.

Semilir angin meniup wajahku dan sebuah tangan mencengkeramku dengan kuat; sudah saatnya engkau menjadi makanan gagak; dunia abadi telah habis dia telah menjadi kota busuk. Dan lihatlah dirimu sendiri telah menjadi tuli kedap bau-bauan sehingga engkau tidak tau bahwa belatung dari orang yang kau bunuh telah merayap mengerogoti pencernaanmu yang begitu buruk.; apakah engkau tidak tahu bahwa orang yang berlalu-lalang adalah anak-anaKu. Aku tidak pernah menciptakan surga yang abadi. Aku tidak pernah menciptakan segala-galanya abadi. engakau telah menjadi masokis dengan menulikan dan mengkedapkan inderamu.

Apakah engaku merasa berkuasa dengan menghujamkan pisaumu kedada orang-orang itu bukan dada orang lain tetapi dadamu sendiri. Apakah engakau sudah puas denga matamu melihat kota busuk itu diatasmu ada langit yang begitu tinggi dan luas uintuk mengatakan bahwa kamu hanya sebagian kecil dari surgaku. Dan dibawahmu ada laut yang begitu luas dan dalam untuk menyatakan bahwa kamu begitu dangkal. Apalagi yang kau harapakan dengn mengintip dari lubang pintu itu.. aku berkata sambil menangis tetapi Dirimu telah meberiku peta tua ini yang membawaku sampai ke lubang pintu ini Tuahan macam apa engkau ini yang mencelakakan aku sang pengembara.

Sungguh bodoh dirimu pengembara apakah keyakinanmu akan peta tua ini telah melalaikanmu akan percaya padaKu. Hanya Akulah yang abadi peta tua ini adalah benar tanpa satu titikpun yang dusta. Tetapi apa yang kamu lakukan dalam melihat dari lubang kecil itu lama-lama membuatKu muak. Lihatlah rekaman ulang apa yang engkau perbuat pertama engkau telah merampok saudagar untuk memperoleh perahumu dan engkau juga datang kesebuah pulau untuk merampok domba-domba itu kemudian dirimu setelah menemukan lubang pintu itu engkau tidak membiarkan orang lain melihatnya engakau bahkan mebunuh orang yang berlalu-lalang itu karena engkau anggap menggangumu. Kemudian engkau menulikan telingamu belum cukup dengan itu engkau mengkedapkan penciumanmu.

Kecintaanmu akan yang abadi hanyalah suatu kepalsuan, kegembiraanmu adalah kepalsuan peraayanmu adalah kepalsuan, engkau diam berdiri mengintip untuk menyiksa orang lain sekaligus menyiksa dirimu sendiri bukan ???.

Dengarlah…. aku tidak menciptakan sesuatu abadi dalam dunia ini semuanya berubah mengikuti waktu. Walaupun itu hanya bentuk bukan wujud. Semuanya relatif dalam bentuk. Jikalau engkau hanya mempercayai bentuk akankah engkau menemukan yang abadi engkau harus berlari lebih cepat daripada waktu untuk menemukan wujud; hal itu tidak bisa kaulakuakan sendiri dan hanya dengan mengintip dari lubang pintu apakah engkau puas dengan melihat saja dari lubang pintu sehingga aku memandang engkau hanya sebagai pembawa beban predikat.” Engkau harus melihat dari lubang pintu” dari eksistensi dirimu adalah “ aku harus melihat dari lubang pintu”.

Engaku harus tahu bahwa aku menjadikanmu kalifah dibumi ini dengan kehendak bebas yang harus engakau pilih. Aku tidak pernah menghukum manusia tetapi hukum konswekuensilah yang berjalan sebagimana konsensus Aku dan Adam untuk menjadikanya Khalifah dibumi.. Apa yang engkau laukan adalah mencampakanya dalam kebusukanmu sendiri.

Maka katakanlah aku Ingin…….

Ya Aku Ingim

Apa Aku tidak mendengarnya

Aku Ingin!!!! …Tuhan

Nah Itu lebih baik,,,

Perubahan harus engkau lakukan karena alam dalam bentuk selalu berubah. Dan tidak ada sesuatupun dalam pengetahuan yang tidak berpihak. Engkau telah berpihak pada kepalsuan akankah engkau menemukan keHakikian ??? . dalam petaku tidak sama sekali aku bolehkan seorangpun menggambarKu dan menggambar surgaKu apakah engkau tidak melihat bahwa hal ini kumaksudkan bahwa hal ini adalah jebakan untuk menuju kesebuah pencarian ynag menjadikanmu pengembara bukan untuk menjadikanKu dan surgaKu sebagai Berhala Bagimu. Mengapa engkau tidak menghancurkan pintu itu dan hanya mengintip ???. kesalahanmu begitu fatal maka malaikatku akan menghantarmu keneraka maka bersiap-siaplah. Bertanggung jawab atas kehendak bebas yang aku berikan.. Jangan begitu Tuhanku beri aku kesempatan sekali lagi. Apakah ini yang pertama kali aku sudah mengirimkan bebarapa malaikat tetapi engkau bunuh sebelum dia berkata-kata kali ini tiada toleransi lagi bagimu.

Maka izroil dengan tanngan yang penuh api menyeretkuku aku meraung dan bersumpah untuk tidak meberhalakan Tuhan lagi. Tangan itu sudah membakar leherku. Aku semakin menghiba dan meraung. Tergambarlah olehku neraka yang kejam yang didalamnya penyiksaan abadi dan hukuman paling ringan hanyalah di tusuk ubun-ubunya dengan besi sampai mati kemudian dihidupkan kembali dan ditusuk kembali dan dihidupkan lagi sampai waktu yang tidak bias dibayangkan bukankah penderitaan tak mengenal waktu. Seperti halnya kesenangan.. minuman yang ada tidak menyegarkan malahan akan membuat lehermu mengelupas dan makan yang ada hanyalah buah yang berduri yang hanya membuat ususku terobek-robek.

Tiba-tiba desiran angin menerpa wajahku dan suara burung camar memekik ditengah terik;terhenyaklah aku dari pelayaranku kedalam realitas aku bersukur dan setengah percaya itu hanyalah mimpi burukku saja. .Dengan tergopoh-gopoh aku putar kemudi mengembalikan domba-domba, mengembalikan kapal dan berjanji akan menebus segala kerugian pemilik kapal dan pemilik domba

Dalam malam yang hening disebuah pelabuhan yang sedang berkembang kupandangi peta tua itu(sambil berpikir haruskah kubuat peta baru untuku sendiri) seketika muncul hujan deras yang membasahi petaku dalam hujan munculah tulisan kecil dibawah peta. “Tiada Tuhan Selain Kebenaran; Kebenaran yang Agung selalu ingin dikritik” maka aku menyimpan peta tua itu. Di pelabuahan ini aku melihat laut yang dalam, bernyanyi dengn ombaknya, langit yang tinggi berhias dengan bintang-bintang dan bumi ini yang kupijak begitu rendah dan hangat belum kuputuskan kemana aku pergi tetapi aku tetap ingin mencariNya.

Menjelang pagi ditengah Kontemplasiku aku melihat kerumunan orang yang sedang membawa peta yang sama denganku diatasnya ada ribuan gagak hitam yang berputasr-putar. Aku akan memberitahunya agar tidak terselimuti awan gelap sepertiku. Dalam kerumunan orang yang membawa peta seorang bocah melihat pengembara dikerumuni gagak hitam apakah dya mayat berjalan aku Ingin mnegingatkanya semoga saja pengembara itu bukan zombi.

26 january 2009

Dinexado

Edit 27 januari 2009

Ditengah malam-malam yang dalam beberapa hari ini suara gagak selalu menemaniku; berntunglah malamku hari ini tidak ditemani gagak. Kuharap malam ini tidak ada suara gagak lagi ternyata harapanku tidak terkabul jam 12.53 suara gagak terdengar lagi dan ironisnya lagi menurut sohibku yang kudengar bukanlah gagak hitam; ternyata hanyalah bangau putih..

Selasa, 20 Januari 2009

Broken Miror

Broken Miror

Suatu saat aku ingin berkaca

Pada suatu sore yang hening

Aku mulai menemukan kesejatianku

Dalam kaca yang begitu jernih

Tetapi selalu saja

Ad keinginan untuk menghancurkanya

Sebuah rasa penghancuran diri yang tiada berakhir

seperti jurang tak berdasar selalu menghantuiku

aku tertatih berdiri setalah melakukan kesalahan

namun nampaknya otot dadaku terlalu kaku untuk terbang lagi

aku selalu mengahncurkan kaca-kaca besar dsekelilingku

aku tahu aku punya multi dimensi

dimensi itu begitu indah

tetapi juga aku begitu rapuh

sekarang aku memulai lagi membangun kaca-kaca besarku

semoga saja aku tidak menghancurkanya lagi

sekarang yang tersisa

adalah puzzle kaca-kaca disekelilingku

dalam sore yang hening

dalam jiwa yang lelah dan kering

aku akan menyatukanya lagi

bukan untuk kuhancurkan

bukan untuk kulemparkan kedalam jurang tak berdasar

tetapi kaca-kaca besar itu

kuciptakan untuk melihat wajah hati nuraniku

yang didalamnya terdapat danau keabadian

danau bagi merpati putih

Sabtu, 17 Januari 2009

Aku Adalah Kopi

Warnaku hitam disertai bau yang menyegarkan

Rasaku pahit

Seperti menggambarkan warnaku yang hitam

Aku adalah penghasil kafein terbesar

Yang memberi efek pada gairah

Dan stamina bagi dia yang meminumku

Aku juga adalah teman yang asik untuk mengobrol

Aku membuat orang lidahnya ringan

Seringan jiwa phoenix

Aku berasal dari ethiopia

Kemudian dikembangkan oleh orang arab

Orang arab yang sangat suka berdagang kemudian

Menjualku kepasar dunia

Melalui darat dan laut

Akhirnya aku digemari oleh banyak negara

Dari persia, eropa, sedikit di amerrika karena mereka suka anggur

Yang tidak bisa tergantikan olehku

Akupun pernah dilarang keberadaanya oleh

Ulama yang bodoh dan menjijikan

Akhirnya aku dibolehkan lagi diminum

Setelah dicabut larangan itu oleh sultan salim I

Dari Turki

Di tahun 1511

Negeri bunga tulip sungguh melihatku sebagi komoditi yang menguntungkan

Maka aku ditanamlah di tanah jajahanya

Yaitu nusantara

Maka pernahlah nusantara

Penghasil kopi terbesar didunia

Karena hama ulat daunlah aku menurun produksinya di nusantara

Kopi dari tahi luaklah dari nusantara

Yang paling mahal harganya didunia

Begitulah keberadaan kopi ini

Sampai dinusantara ini

Sekarang aku berada di sebuah gelas sang penulis yang mendongenkanku

Di gelas itu aku begitu pekat;

Karena porsinya yang banyak

Dan aku sudah hampir habis tinggal satu perempat bagian

Aku akan tetap abadi selama

Tanah nuisantara masih subur

Dan orang-orang menyukaiku

Air

Air

sahabat bagaikan sungai,samudra,matahari,angin dan tanah yang kuat;

sungai memberi warna bagi air dari mata air yang suci putih bersih,dan meleburkanya dengan samudra yang agung

samudra;mensucikan air kembali dengan keagunganya yang luas dan dalam

matahari;meringankan air dan merubah ruhnya sehingga dapat mencapai ketinggian

angin;menerbangkan uap air sehingga mengenal jagad raya; dan mempunyai tujuan yaitu memberi kehidupan

tanah yang kuat: tanah yang kuat memberikan ruang bagi air untuk mencapai tujuanya tanpa menimbulkan bencana :)

selamat hari persahabatan dunia kawanku semoga persabatan kita abadi

Aku dinamai siguros


Nama lainku bunga mawar

Aku berasal dari negeri dewa petir

Sang Thor yang perkasa

Dengarkan rintihan falsetoku

Sebuah bara api yang dingin

Seperti bara api yang membakar Ibrahim

Apakah engkau mengerti bahasaku

Sunguh konyol engakau yang hanya mengunakan

Telinganya

Gunakan hatimu kawan

Maka akan kubawa jauh engkau kedalam dunia mimpi

Sehingga mereka menyebutku

Siguros si Dreampop

Pita suaraku telah mengelilingi segala penjuru bumi

Karena Dialah sang penguasa timur dan barat

Penguasa kematian dan kehidupan

Dari takdirnya yang ajaib

Aku masuk dapur rekaman

Kemudian banyak orang yang kerasukan diriku di negeri

Matahari yang sangat jarang terbit

Beberapa pengikutku menguploadnya di internet

Lalu sampailah aku kenusantara ini

Oh sungguh aku menemukan diriku sendiri

Sungguh jiwaku sangatlah cocok disini kawan

Tapi alangkah malangnya

Kebanyakan orang di nusantara

hanya mempunyai telinga dan hati

Para budak

Lihatlah mereka menelan semua yang dijejalkan pada mulut mereka

Aku sebenarnya sangat berat mengatakan bahwa

Selera mereka adalah

Selera budak

Aku telah bertemu dengan dewa Thor sendiri

Dikampung halamanku

Dia berkata

Di nusantara Ada garuda yang telah lama di belenggu

Aku bertanya pada Thor

Apakah garuda …

Thor berkata

Garuda adalah nama lain dari

Phoenix

Yang dengan sayap apinya Menghidupkan orang mati

Tapi jiwanya terbelenggu

Lihatlah mereka setelah di belenggu oleh

Negeri kincir angin

Sekarang mereka membelenggui dirinya sendiri

Bahkan pada apa

Yang dia dengarkan sendiri

Adalah pencekokan juga

Maka tugasmu

Bakar sayap garuda dengan apimu

Yang dingin

Biarlah dia ingat bagaimana dia dilahirkan

Maka begitulah aku siguros

Datang ke nusantara untuk membakar sayap garuda

Biar dia ingat bahwa sayap apinyalah

Yang menghidupkan orang mati

August 14th, 2008

Aku Adalah Radiohead


Aku dilahirkan di negeri three lion

Suaraku adalah tangisan

Kegelisahan pemuda

Pemuda yang diolok-olok

Karana luguinya dan pecundang

Tetapi

Aku punya pandangan yang luas

Akan seni,poltik dan lingkungan

Mungkin aku seperti

Raphael Without hand

Aku ingin mengubah dunia tetapi kau hanya mampu melalui

Suaraku dan geraku di panggung

Lihatlah aku selalu asik menyanyi

Tanpa berinteraksi dengan pendengarrku

Karena aku hanya ingin menyanyi

Dan musiku sungguh telah keluar dari

Sekedar rock on roll

Dengan musik elektronisku

Karena hal-hal inilah aku disebut

Posmodern rock

Kepada para pemuda dan pemudi yang gelisah

Aku hanya ingin kamu dengar kegelisahanku

Mungkin engakau akan mengeerti kegelisahanku adalah

Api yang membara yang harus kumuntahkan

Mungkin kita mempunyai kegelisahan yang sama

Ataupun tidak

Aku tiada peduli

Karena aku hanya ingin memuntahkanya

Semoga jiwamu ringan

Sehingga bisa menerima kesuramanku

Dan menikmati kesuramanku karena

Sesungguhnya aku mencintaimu

Aku dan KLa Project

Aku dan kla project

Posted by artemissssss in art |Edit

Aku dan kla project

Aku seorang bocah berusia 7 Tahun

Bangun dari pelukan ibunya

Kemudia menghampiri kamar kakaknya

Langsunglah dia

Lihat seorang pria yang mirip dirinya

Tetapi lebih besar dan lebih ganteng

Alisnya telah menebal ada jakun di lehernya

Sedang memegang gitar dan mendengarkan musik

Setelah sekian lama aku sadari ini adalah kla project

Yang kemudian adalah musik yang tidak pernah mebuatku bosan

Lagu-lagunya sebagian besar adalah cinta

Dengan bahasa yang kaya dengan topeng

Oh betapa aku suka dengan topeng

Bahkan aku ingin membuat seribu topeng

Pada kata-kataku

Dilain pihak lagunya adalah tentang moralitas

Protestan yang indah

Itu baru kusadari pada

Saat aku SMA

Ah tiadalah mengapa

Moralitasnya sungguh indah bahkan sama dengan moralitas islam

Minus pemujaan materialisme

Saat itulah yang aku pikirkan

Setiap aku melihat gadis sunguh aku pada saat

Masa kecilku ingin kugoda dengan lyrik-lyric

Kla project

Tapi aku takut

Tapi kadang aku berani bahkan kugoda mba-maba yang sudah dewasa tapi sungguh

cantik sekali

dia bilang ah anak kecil

haa….3x

sungguh konyol memang

pada lagu yang judulnya heidelberg itu membuatku ingin

ke jerman

sebagaiman indahnya instrumentasi heidelberg di

lagunya kla project

kubayangkan melalui liriknya adalah

sebuah kota kecil dengan gereja-gereja kuno

itulah banyanganku di waktu kecil

dan sangat girangnyalah aku ketika tahu bahwa

memang seperti itulah kenyataan heidelberg

lagu lain tak bisa pindah kelain hati

adalah dasar pemujaanku atas cinta; cinta dengan sesama manusia, cinta dengan gelora

asmara dan cinta terhadap Tuahan

sungguh aku sangant mencintai kla project sebagai bagian diriku sendiri

aku dulu kecewa juga ari

di pecat dari kla project

dan sekarang kla project sudah berada di arus balik kemerosotan

kejeniusan yang tumpul

hengkangnya lilo menambah hancurnya kla project

yang aku rindukan adalah

video klip terpuruku disini

itu adalah hal erotis masa kecilku yang aku inget

selain nonton saur sepuh

didalamnya ada penari-penari hanya menggunakan kutang

sangat sexy sekali

dan aku yang suka payudara sungguh menikmatinya dikanak-kanaku

tetapi yang membuatku hampir menangis yaitu ketika

bunga mawar dipukul dengan palu

itu sungguh jenius sekali

untuk menggambarkan hancurnya

jiwa seseorang.

Aku rindu kamu kla project

Bumi

Oh Bumi

Maafkan aku yang telah melupakanmu

Anakmu ini telah lupa akan takdirnya

Akulah tanah yang subur

Akulah tempat segala macam bisa tumbuh

Akulah lumpur yang di alirkan sungai nil

Akulah perabuan gunung api Tanah jawa

Akulah sepotong surga pemberian para dewa

Suatu hari aku cemburu pada angin

Oh angin alangkah nikmatnya engkau

Menjelajahi angkasa

Masuk pula engakau kedalam rongga-ronga tubuh manusia

Duh alngkah beruntungnya engakau

Membelai kulit Sang Hyang Kamaratih

Maka aku melepaskan unsur kesuburanku

Dan berubah menjadi debu

Untuk dapat terbang

Tapi apa yang terjadi

Aku kehilangan kesuburanku

Aku hanya meniru sang angin

Aku lupa membuat tetanaman

Tumbuh subur

Aku mengabaikan Sang Hyang Kamaratih

Karena akulah yang membentuk tubuhnaya

Saripatikulah yang bersatu padu badan dengaNya

Lihatlah aku

Mengubah kehidupan menjadi kematian

Sang Hyang kamaratih mejadi

Durga yang murka

Manusia Kurus tak terurus

Oh Dewata aku telah membuat bencana

Aku mohon padaMu

Perintahkanlah Angin

Untuk mengumpulakan debuku

Menjadi segumpal tanah

Dan perintahkanlah

Air supaya membasahiku

Dan dalam lumpur ini

Aku membutuhkan tiupan roh kudusMu

Untuk menumbuhkan tanamanMU lagi

Menguatkan tubuh dan hati manusia lagi

Dan menghidupkan Sang Hyang Kamaratih lagi

Aku yakin tiada yang sulit

bagiMu bukan…

tiada Alasan lagi

bagiku menentang KodratMu
December 9th, 2008


Kebebasan dan Kesetaraan

semua orang didunia ini pastilah tiada yang mau diperlakukan sebagai budak..

simpul-simpiul sejarah tiadalah lain dari upaya mendapatkan kebebasan

kadang kebebasan itu kemudian terenggut oleh dirinya sendiri

kadang karena Individu tiada paham akan kebebasan

kebebasan menurutku adalah triada ketergantungan sesuatu apapun kecuali

kepada Kebenaran

hal inilah tidak lepas akan kesetaraan

ketika kebasan melupakan kesetaraan yang ada hanyalah kebebasan

untuk menindas bukan…

kesetaraanlah yang melahirkan Ken Arok..

yang menginspirasi Gajah Mada yang sama-sama dari desa

sudra yang belajar menjadi brahman dan ksatria

tidak ada darah brahmana ataupun ksatria

dia berani melakukan perubahan untuk kebebasan dan kesetaraan

karena rohnya ringan tiada yang dia takutkan akan

hilangnya harta benda dan kehormatan…

berbeda orang yang terlahir di posisinya karena darah atau harta

maka jadilah nusantara ini dimulai dari dua kata kebebsan dan kesetaraan

yang dipayungi oleh kebenaran

karena Tiada Tuhan selain kebenaran

Aku Adalah Sejarah

Aku adalah ilmu tertua di dunia setelah diajarkan nama-nama benda

Para nabi dan rasul menuliskanku sendiri

Dalam kitab suci yang ditakdirkan abadi

Menjelang tidur para ibu menidurkan anaknya dengan mendongenkanku

Di seribu malam di seribu negeri

Para penulis sejatiku menuliskanku

Dengan darah

Aku mempunyai seribu wajah

Dan wajahku yang asli adalah wajah penulisku

Pemimpin kambing gunung mengatakan

Aku disusun dengan sungai darah

Dan rangka tulang-belulang

Bukankah perubahan selalu disertai dengan sungai darah dan

Tumpukan tulang belulang

Nabi dari arya germania

Mengatakan aku adalah gerak pembebasan

Bukankah perubahan untuk membuat kita bebas

Katakanlah aku akan; bukan aku harus!!!!!!!

Orang-orang lurus dari gurun pasir mengatakan bahwa aku pohon

Bukankah pohon yang menjulang tinggi

Juga sekaligus akarnya menghujam dalam kebumi

Merunyak dan mencoba memeluk bumi untuk hidup

Semua yang paling tepat bagi aku adalah pembebasan

Bukankah setelah nabi menuliskan aku dalam kitab yang abadi

Terbitlah matahari

Bukankah setelah dengan sungai darah dan tumpukan tulang belulang

Berdiri diatasnya istana kebebasan

Bukankah pohon itu membuatmu bisa berteduh

Semua syarat bagi pembuatku adalah

Jiwa seorang anak

Jiwa yang mudah lupa, bebas, jujur,tanpa pamrih dan bergairah

Jiwa anak inilah yang mengalahkan naga yang bersisik emas

Yang selalu berkhotbah kematian

Yangmengatakan engkau harus

Maka anak kecil itu menertawakan naga

Dan berkata aku akan

Maka naga itupun mati

Anak kecil itupun juga yang naik kepuncak gunung

Kemudian dia mematahkan lemping-lemping lama

Dan meuliskan kembali lemping-lemping baru

Anak ini pula yang melangkah pertama

Tatkala musa mengayunkan tongkatnya

Untuk membelah lautan

Aku bisa berbentuk fosil,senjata

Bangunan,musik,tarian,lukisan,iluminasi, dan lain sebagianya

Tetapi jiwa anak kecil tidak terpancang pada bentuk

Anak kecil melihatku sebagai jiwa

Lihatlah seorang anak kecil dari maroko

Yang melihat al hambra dispanyol

Dengan tanganya dia membebaskan

Maroko dari lintah yang menjijikan

Ataukah seorang anak

Yang membaca buku rafles

Kemudian membebaskan pula nusantara

Dari lintah paling jahat didunia

Musuh utamaku selain naga bersisik emas adalah ego

Ego adalah bayangan paling gelap dari sesosok manusia

Dia mencoba lari dari engaku harus

Tetapi sayang sekali dia tidak membunuh naga itu

Dengan

Sehingga diapun diperbudak oleh naga bersisik emas

Tetapi yang berkecambah dalam dirinya sendiri

Dia hanya seperti ketela rambat

Yang merambat pada pohon lain

Akhirnya derajatnya lebih rendah daripada hewan ternak sekalipun

Sosok bayangan hitam itulah budak dari segala budak

Bahkan lebih tidak memiliki dirinya sendiri

Daripada budak di masa lalu

Sangatlah panjang jalan hidupku

Perjalanan mencapai cita-citaku

Untuk membangun istana kebebasan

Tiadalah pernah berhenti

Sampai akhir dunia.

Pesanku pada manusia

Jadilah anak kecil yang dapat menuliskan sejarahnya sendiri

kamajaya,03-01-2009

Kemalasan

Kemalasan

Kemalasan adalah Suatu usaha pematian Hasrat

Sebuah mekanisme menjadi virus

Yang hanya bisa hidup di senyawa organik

Gerak kreativitas ketika dimatikan matilah angan

Matialh ia yang perrkasa terperosoklah dalam lubang yang gelap

Ah taman minotaur

Neraka jahanam

Semua adalah tempart bersarangnya jiwa yang malas

Ini bukan sekedar kemalsan bekerja karena bejkerja hanyalah pembawa beban

Ini adalah jiwa yang malas adalah lebih buruk dari pembawa beban

Dy adalah sarang laba-laba

Jiwa

Apakah yang terjadi dalam jiwa dalam jaring laba-laba

Tidak lain adalah

Terpiting

Gadis Cantik

Sungguh lidahku tercekat hatiku membara

Tubuhmu begitu indah

Seperti bidadari bermandikan madu

Wajahmu begitu cantik dan sayu seperti malikat

Bibirmu begitu indah seperti menawarkan untuk selalu dicium

Kulitmu begitu indah seperti

Sepotong pualam dari istana di surga

Di perpus aku lihat kamu pertama kali

Kemudian di semua bagian kampus ak

Lihat dirimu

Dirimu juga kadang memandangku

Aku luluh seperti lilin mencair

Tanpa daya

Mungkin kamu lihat diriku seperti

Menangis melihatmu

Seorang pria yang terbakar karena

Pesonamu

Sungguh aku menderita

Tetapi apa yang bisa kulakukan’

Aku tiada sempat berani didepanmu

Seperti gunung yang hancur

Melihat penampakan Tuhan

Aku melihat dirimu diantara hidup dan mati

Diantara mata yang berkaca-kaca

Dan penderitaan tiada tara

Ak hanya mengenal suaramu

Bau tubuhmu

Apakah ini sudah cukup; sungguh

Aku menikmati penderitaan ini

Apakah engaku seperti diriku nampaknya tidak

Mungkin kamu hanya melihat

Wajah kekanakan dalam tubuh bongsorku

Lihatlah mataku ada cahaya dari

Kaca-kaca air mataku

Dan ada bayangan terang disana yaitu bayanganmu

Aku hanya ingin mengatakan padamu

Siapakah namamu

Apakah kaumau menjadikanku milikmu

Aku Adalah Kata-Kata

Aku diciptkan tepat saat manusia diciptakan

Mungkin gunung-gunung

Binatang lainya

Mempunyai kata-kata tapi

Penulis hanya tahu kata-kata manusia

Begitulah terbatasnya penulis yang mendongengkanku

Sebagai kata-kata aku sudah banyak membuat negeri berperang

Seperti pidato nabi Muhamad yang melihat

Mahkota raja persia dan romawi digengamanya

Atau pidato paus untuk mengobarkan

Perang salib

Aku juga mengakibatakan bersatunya

orang dalam cinta yang abadi dalam pelaminan

saat dia mengucapkan

kata Cinta kepada kekasihnya

atau saat dia melamarnya

aku selalu hadir

saat penulis merangkai kata indah, kata muram,kata yang

memuakan

kata yang menjengkelkan

akulah kata itu yang mempunyai seribu wajah

aku adalah yang bisa menyebabkan

orang tertangis haru,bahgia,sedih,marah,tertawa,muak

begitulah aku diciptakan dengan kekuatan super yang ajaib

kadang aku hilang saat orang

sudah saling mengerti maka aku lenyap

seketika

tapi apakah isyarat bukan kata

dia adalah kata secara materil

mungkin hanya secara

formil saja dia bukan kata